Hati-hati! Melalui Kiriman Video, Hacker Bisa Sadap WhatsApp

Hacker WhatsApp Ilustrasi -
Teknologi, Jatiluhuronline.com - Kabar mengejutkan datang dari induk perusahaan Whatsapp, Facebook. Baru-baru ini, perusahaan Whatsapp memberitakan adanya celah kemanan Whatsapp yang dapat disadap melalui kiriman video dengan format MP4.

"Masalah ini terletak di proses parsing metadata file MP4 dan bisa digunakan untuk serangan DoS (Denial of Service) atau RCE (Remote Code Execution)," tulis Facebook dalam keterangannya.

Melansir dari Kompas.com, celah keamanan ini dapat dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk hal-hal negatif. Seperti misalnya mengintip pesan pengguna dan bahkan mengambil alih perangkat.

Namun untungnya pihak Whatsapp telah memperbaikinya melalui pembaharuan aplikasi. Oleh karena itu, untuk lebih amannya kita sebaiknya segera melakukan pembaharuan aplikasi Whatsapp.

Aplikasi Whatsapp yang rentan terhadap retasan hacker yakni aplikasi versi sebelum 2.19.274 di Android, versi sebelum 2.19.100 di iOS, dan versi sebelum 2.25.3 untuk Enterprise Client.

Kasus serupa juga pernah menghantui pengguna Whatsapp pada Mei 2019 silam. Whatsapp dikabarkan bisa disusupi hacker melalui sambungan telepon internet.

Bahkan parahnya lagi, hacker bisa menyadap handphone kita meski panggilan suara tersebut tidak terjawab.

Seperti yang dilansir dari Pos Belitung, program mata-mata atau spyware yang menyerang WhatsApp diduga berasal dari NSO Group.

NSO Group adalah perusahaan asal Israel yang memang terkenal kerap membuat spyware untuk kliennya yang datang dari kalangan pemerintahan.

Namun lagi-lagi pihak WhatsApp bertindak cepat dengan mengeluarkan pembaharuan baru. [kompas/jto/mh]

SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER