Polair dan Masyarakat Purwakarta Lakukan Kebersihan Lingkungan di Danau Jatiluhur

Polair dan Masyarakat Purwakarta gelar apel sebelum bersih lingkungan danau jatiluhur - 
Purwakarta, Jatiluhuronline.com - Di Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang bertepatan pada tanggal 21 Februari 2019, Satuan Polisi Perairan (Polair) bersama masyarakat Purwakarta lakukan pembersihan sampah di pesisir danau Jatiluhur.

Kasat Polair Polres Purwakarta AKP Febriyanto mengatakan, kegiatan pembersihan sampah di danau jatiluhur yang bertepatan dengan HPSN ini, bukti Polair peduli terhadap lingkungan.

“Yakni dengan mempelopori gerakan bersih-bersih di masyarakat, ini juga sebagai dukungan terhadap program pemerintah pusat, dalam hal ini Citarum Harum,” kata Febriyanto, Kamis (21/2/2019)

Adapun lokasi pembersihan sampah dilakukan sepanjang pesisir pantai Pelabuhan Biru Desa Jatimekar, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta.

“Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 sampai dengan 11.00 WIB ini, sedikitnya melibatkan 167 orang. Yakni terdiri dari personel Satpolair Polres Purwakarta, Koramil 1905/Jatiluhur, Polsek Jatiluhur, Aparatur Desa Jatimekar, Balai Riset dan Konservasi, PJT II Jatiluhur, ASDP Jatiluhur, hingga Ibu-ibu Bhayangkari,” ujaranya.

Selain itu, pihaknya juga bersama-sama mengajak dari komunitas dan paguyuban, antaranya Komunitas Pariwisata Air Jatiluhur, Pokmaswas Jatiluhur,  Komunitas Baraya Kelong, Matahari Jatiluhur, Petani KJA Anserta, dan masyarakat pesisir.

Sebelum kegiatan bersih-bersih dilakukan, digelar apel bersama dan pembacaan deklarasi yg diikuti para peserta yang hadir.

“Deklarasi tersebut berisi tiga poin utama. Pertama, menjaga keindahan dan kebersihan lingkungan Danau Ir H Djuanda Jatiluhur. Kedua, memelihara kelestarian lingkungan Danau Ir H Djuanda Jatiluhur, dan ketiga,mengelola sampah untuk hidup bersih, sehat, dan bernilai,” ujar Febriyanto.

Hasil pembersihan diperoleh kurang lebih 3.500 kg terkumpul dari berbagai jenis sampah, lalu dilakukan penimbangan dan pengangkutan sampah menggunakan 1 unit dumtruck, engkle, 1 unit L300, dan 2 unit Carry SS.

“Ada pun jumlah sampah yang terkumpul sebanyak 3.500 kilogram. Yakni yang terdiri dari sampah bambu dan kayu, sampah kain, sampah plastik, dan sampah eceng gondok. Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias dan sangat terbantu,” pungkasnya. (NR)

SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER