Tanggapan Bupati Anne Terkait Temuan Ladang Ganja di Sukasari Purwakarta

Hj. Anne Ratna Mustika, Bupati Purwakarta- 
Purwakarta, Jatiluhuronline.com - Temuan ribuan batang pohon ganja di atas tanah 1,5 hektar milik Perhutani di Kecamatan Sukasari Kabupaten Purwakarta yang berhasil dibongkar aparat kepolisian Yogyakarta dan Purwakarta Sabtu lalu (17/02/2019), menjadi sorotan masyarakat terutama warga Purwakarta. 


Tak sedikit warga yang menyayangkan atas temuan tersebut, bahkan menuai kritikan dari berbagai kalangan, pasalnya temuan tersebut merupakan pertama kalinya terjadi di Purwakarta dan lokasinya berada di tanah milik Perhutani, hingga masyarakat bertanya-tanya perihal pertanggung jawaban atas adanya ladang ganja tersebut.

Menyikapi atas temuan ganja tersebut, Buapati Purwakarta Hj. Anne Ratna Mustika menyampaikan apresiasi kepada pihak kepolisian yang sudah berhasil mengungkap ladang ganja tersebut. 

"Saya berterimakasih kepada Polresta Yogyakarta dan Polres Purwakarta yang telah memberikan infromasi adanya lahan tersebut dan berhasil mengungkap keberadaan lahan yang ditanami ganja tersebut," ujar Anne ketika ditemui di Bale Nagri Purwakarta, Senin. (18/2/2019).

Terkait, keberadaan lahan ganja yang berada dilahan milik Perhutani, Anne menyampaikan bahwa keberadaan lahan tersebut diluar kewenangannya, namun sebagai antisipasi terjadinya hal yang sama, terutama dilahan tidur atau lahan yang tidak terpakai, khususnya di daerah terpencil, pihaknya sudah menginstruksikan aparat kecamatan dan Desa untuk mengawasi.

"Itu kan diluar kewenangan pemkab purwakarta, karena lahan serta posisi lokasi di lahan perhutani, untuk antisipasi sudah instruksikan agar aparat kecamatan maupun aparat Desa supaya lebih di awasi lagi lahan-lahan tidur, lahan-lahan yang tidak berfungsi. Apalagi di daerah-daerah terpencil. Mudah-mudahan tidak ada lagi di Purwakarta," ujar Anne. 

Dengan temuan ladang ganja itu, Anne sendiri merasa kaget, apalagi di atas tanah milik Perhutani, akan tetapi pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait, karena menurutnya untuk meberantas narkoba merupakan tanggung jawab semua elemen. 

"Tetapi kita harus punya komitmen yang sama, bukan hanya pemerintah, bukan hanya pihak yang berwenang tetapi masyarakat juga harus bersama-sama memberantasnya, apalagi ini untuk menyelamatkan generasi muda kedepannya," pungkasnya. (MM) 


SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER