Menguak Sejarah dan Peradaban, Kabupaten Subang

Jatiluhuronline, Subang - Dilansir dari situs resmi Kabupaten Subang, disebutkan bahwa. Kabupaten Subang sudah ditempati masyarakat sejak masa prasejarah. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya penemuan kapak batu neolitikum di daerah Bojongkeding (Binong), Patenggeng (Dawuan), Dayeuhkolot (Sagalaherang), dan Pagaden. 

Penemuan tersebut menunjukan bahwa wilayah Kabupaten Subang saat itu ditempati masyarakat yang bergerak di sektor pertanian sederhana. Penemuan lain yang membuktikan adanya kehidupan prasejarah di Kabupaten Subang, adalah situs Kampung Engkel di Sagalaherang. Situs tersebut menunjukkan, berkembangnya kebudayaan perunggu di Subang.

Wilayah Subang juga disebut sebagai salah satu wilayah kekuasaan dari tiga kerajaan Hindu, yaitu Galuh, Pajajaran, dan Tarumanegara. Hal tersebut diperkuat dengan adanya penemuan pecahan -pecahan keramik asal Cina di Patenggeng (Dawuan), yang menunjukkan adanya kontak perdagangan oleh kerajaan di abad ke-7 dan ke-15.

Selain itu, Subang juga disebut sebagai salah satu daerah yang dikuasai oleh Kerajaan Sunda. Hal tersebut disampaikan oleh Tome’ Pires dari Portugis, yang menyusuri pantai utara Jawa. Ia menyebutkan bahwa, Kawasan timur Sungai Cimanuk sampai Banten, adalah wilayah Kerajaan Sunda.

Bahkan, Subang juga menjadi salah satu daerah kebudayaan Islam. Pada tahun 1539, Arya Wangsa Goparana, salah satu tokoh islam dari Talaga, Majalengka.  Membuka pemukiman di Sagalaherang, dan menyebarkan agama Islam di wilayah Subang.


Kemudian pada masa kolonialisme, wilayah Subang Utara menjadi jalur logistik pasukan Sultan Agung dari Mataram untuk menyerang Belanda di Batavia. Beberapa pasukan Sultan Agung, urung kembali ke Mataram dan menetap di Subang, sehingga turut menyebarkan budaya Jawa di tanah Subang.

Sejak tahun 1771, wilayah Subang, tepatnya di Pamanukan, Pagaden, dan Ciasem sudah dipimpin oleh seorang Bupati secara turun-temurun. (RJO/***)

SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER

0 Response to "Menguak Sejarah dan Peradaban, Kabupaten Subang"

Posting Komentar