Alasan Majalah TIME, Jokowi Masuk Jajaran 100 Orang Berpengaruh di Dunia

PRESIDEN Republik Indonesia Joko Widodo atau lebih akrab dipanggil Jokowi masuk dalam jajaran 100 tokoh paling berpengaruh di dunia tahun 2015 versi majalah Time, Kamis (16/4/2015).
Dalam hal ini, Time mengetengahkan pendapat mantan Presiden Bank Dunia dan mantan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Paul Wolfowitz. Wolfowitz menjuluki Jokowi sebagai “Indonesia’s anti-extremist”. Awalnya, ia mengulas perjalanan karier Jokowi hingga bisa seorang Presiden RI. Mulai dari seorang pengusaha kemudian menjadi politisi.
Wolfowitz menulis bahwa Jokowi merupakan orang biasa pertama yang mampu mencapai prestasi tersebut. Menurut Wolfowotz, sejak terpilih jadi presiden, Jokowi memancarkan aura yang muda dan melakukan pendekatan yang merakyat.
Wolfowitz juga menekankan keberanian Jokowi melawan kaum ekstremis berbasis agama yang menolak penunjukan seorang perempuan Kristen sebagai lurah di kawasan Jakarta Selatan. Seperti kita ketahui, kejadian yang disebut oleh Wolfowitz merujuk pada Susan Jasmine Zulkifli, lurah di Kelurahan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, tahun 2013.
Wolfowitz berpendapat bahwa komitmen Jokowi mempertahankan keberagaman budaya dan agama sangat penting. Menurut Wolfowitz, apa yang dilakukan oleh Jokowi ini tidak hanya bagus untuk Indonesia, tetapi juga bagi dunia yang memerlukan Indonesia sebagai contoh negara Muslim berdemokrasi yang sukses.
Pun begitu, Wolfowitz menegaskan bahwa Jokowi harus memaksimalkan popularitasnya dan melakukan perubahan di Indonesia serta melawan pihak dan kepentingan yang menolak adanya perubahan. [islampos]

SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER

0 Response to "Alasan Majalah TIME, Jokowi Masuk Jajaran 100 Orang Berpengaruh di Dunia"

Posting Komentar