Hujan Lebat di Purwakarta, Hanyutkan Seorang Anak Sekolah Dasar

Purwakarta, Jatiluhuronline.com - Hujan lebat yang terjadi di beberapa wilayah kabupaten Purwakarta sejak pagi hingga sore hari menyebabkan sungai dan saluran air meluap hingga ke jalanan dan perumahan warga, mengakibatkan seorang anak hanyut terbawa arus aliran sungai. Minggu, (13/01/2019).

Korban yang hanyut diketahui bernama Naoval Raditiya (12), murid SD Negeri 2 Ciseureuh. "Sebelum dilaporkan hanyut sekitar pukul 8.30, korban pamit pada orang tua untuk bermain bersama tujuh temannya," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Purwakarta, Wahyu Wibisono.

Teman korban mengatakan Noaval terpeleset jatuh ke sungai dan hanyut tak tertolong. 
"Kemungkinan saat kejadian arus sungai sedang deras karena hujan semalam. Kalau pada kondisi normal di sana memang tidak terlalu deras airnya," kata Wahyu.

Orang tua korban tidak mengetahui anaknya akan bermain ke sungai yang tak jauh dari rumahnya di Desa Ciwangi, Kecamatan Bungursari. Mereka menduga korban dan teman-temannya hanya bermain sepakbola seperti yang biasa dilakukan pada libur akhir pekan.

Sementara itu, DPKPB Purwakarta bersama unsur Badan Pencarian dan Pertolongan, kepolisian, juga tentara dengan jumlah total lebih dari 40 orang langsung melakukan pencarian. Petugas berupaya mencari korban dengan menyusuri sungai secara manual menggunakan perahu karet.

"Hingga pukul 17.40 petugas belum bisa menemukan korban. Sementara peralatan kami juga terbatas dan terjadi hujan deras sehingga tidak mungkin (pencarian) dilakukan pada malam hari," katanya. Wahyu memastikan tim gabungan kembali melakukan pencarian pada Senin, 14 Januari 2019 pagi. Rencananya, pencarian akan dilakukan hingga ke perbatasan Karawang.

Dilaporkan air hujan masuk ke dalam rumah-rumah di Desa Munjuljaya dan Ciseureuh, Kecamatan Purwakarta. "Penyebabnya mungkin karena ada saluran air yang mampet dan hujannya juga lebat jadi banjir sampai lutut," kata salah seorang warga.

Meskipun hanya beberapa jam, banjir tersebut telah merusak perabotan rumah tangga mereka. Banjir di jalan raya juga menyebabkan kemacetan lalu lintas hingga beberapa kilometer di Jalan Veteran. Beberapa pengendara sepeda motor terpaksa menepikan kendaraannya karena mogok. (***/MM)

SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER