Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum Menilai Fungsi Masjid Saat ini Sudah Menyempit
Purwakarta, Jatiluhuronline.com - Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menilai fungsi masjid di era sekarang sudah menyempit dibandingkan fungsi masjid pada zaman Rasulullah.
Hal tersebut disampaikan Uu saat menghadiri pelantikan pengurus DMI Kecamatan se-kabupaten Purwakarta di Gedung Yudistira, Pemda Purwakarta. Selasa, (10/03/2020)
Menurutnya, saat ini masjid hanya dijadikan tempat ibadah mahdhoh saja, sementara aktifitas lainnya sudah sedikit bahkan dibatasi dengan larangan-larangan.
"Pada zaman Rasulullah, kita tahu fungsi masjid bisa dimanfaatkan sebagai ibadah Mahdhoh dan Gair mahdhoh, ibadah mahdhoh sudah jelas, tetapi hari ini ibadah ghair mahdhoh kadang-kadang banyak larangan untuk aktifitas di masjid," katanya.
Padahal, lanjut Uu, kalau untuk kemaslahatan umat, untuk kemajuan bangsa itu tidak apa-apa dilaksanakan di masjid.
"Fungsi masjid bukan hanya untuk kegiatan mahdhoh saja, tapi harapan kami fungsi masjid di masa ini digunakan untuk kegiatan sosial, untuk kegiatan politik, kegiatan ekonomi," katanya.
Menurutnya, Rasulullahpun banyak melakukan kegiatannya di masjid, dari musyawarah memutuskan sesuatu bahkan mengatur strategi untuk kemaslahatan umat selalu di masjid, namun sekarang ini sangat dibatasi, misalnya dimasjid dilarang membicarakan politik, hanya sebatas untuk kegiatan sholat, pengajian saja.
"Berbicara politik untuk kepentingan agama itu tidak apa-apa, hari ini kita gegap gempita di bidang pendidikan dengan banyaknya lembaga-lembaga pendidikan atau pesantren-pesantren muncul dimana-mana, namun dalam wilayah syiasyah, dalam wilayah muamalah masih sunyi, oleh karena itu mari kita bicarakan semuanya di masjid untuk kepentingan umat," jelasnya.
Uu pun menyampaikan pesan kepada pengurus DMI yang baru dilantik agar selalu bekerjasama dengan pemerintah dengan meningkatkan rasa nasionalisme dan kebangsaan, mempertahankan dasar negara yaitu pancasila. (jto/m)