Selama PSBM Purwakarta, 42 Orang Dinyatakan Sembuh Covid-19


Purwakarta, Jatiluhuronline.com
- Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) di wilayah kecamatan Purwakarta sudah berakhir hari ini (Senin, 26 Oktober 2020) dan selama PSBM tersebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 mengkonfirmasi sebanyak 42 orang positif covid-19 sudah sembuh.

GTPP melalui juru bicaranya dr. Deni Darmawan mengatakan secara kumulatif positif Covid-19 di Kabupaten Purwakarta berjumlah 509, dan sebanyak 378 orang dinyatakan sembuh, 26 orang meninggal dunia, dengan demikian yang masih terkonfirmasi aktif berjumlah 105 orang. Angka konfirmasi positif aktif dan yang sembuh cenderung meningkat.

“Hari ini, ada penambahan sebanyak 7 orang warga terkonfirmasi positif dan 42 orang lainnya dinyatakan sembuh. Kini, jumlah warga terkonfirmasi positif yang tengah dalam proses isolasi baik mandiri maupun di wisma isolasi ada 105 orang,” kata Deni. 

Menurutnya, kondisi peningkatan angka kasus Covid-19 tersebut perlu diwaspadai, masyarakat dihimbau tetap melakukan protokol kesehatan selama melakukan aktivitas, seperti tetap menjaga jarak, mencuci tangan dan memakai masker.

“Dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan dan melakukan 3M diharapakan dapat memutus mata rantai penyebaran covid-19 di wilayah kabupaten purwakarta. Sekali lagi kami ingatkan agar masyarakat tetap waspada dan tetap menjalankan anjuran pemerintah berkaitan dengan prokes dan 3M,” ujar Deni.

Pihaknya juga terus mengupayakan langkah-langkah pemutusan rantai penyebaran Covid-19 dengan cara mengidentifikasi orang yang berstatus kontak erat dengan positif covid-19 untuk ruang lingkup daerah maupun nasional.

“Sementara, ada data lain yang juga perlu kami sampaikan yaitu; untuk warga yang berstatus kontak erat hari ini, jumlahnya tetap 377 orang. Dan warga yang berstatus suspek jumlahnya bertambah 3 orang, kini jumlahnya menjadi 62 orang dan probable nihil,” ujar Deni.

Selain itu, GTPP sudah melakukan tindakan medis dengan cara rapid test dan swab kepada warga-warganya yang terindikasi virus, hal itu dilakukan agar lebih mudah mendeteksi jika ada warga yang terkonfirmasi positif covid-19.

“Mereka akan menjalani protokol yang telah ditetapkan, baik dirujuk di rumah sakit maupun menjalani karantina mandiri secara ketat di bawah pengawasan tenaga kesehatan. Selain itu, lingkungan sekitar juga akan menyesuaikan dengan lebih memperketat physical distancing antarwarga. Dengan demikian, upaya memutus mata rantai penularan menjadi lebih efektif,” demikian Deni Darmawan. (***)

SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER

0 Response to " Selama PSBM Purwakarta, 42 Orang Dinyatakan Sembuh Covid-19"

Posting Komentar