20 ribu hektare persawahan di Purwakarta, akan dilengkapi nirkabel internet
![]()  | 
| Kampung syber [ilustrasi] | 
JATILUHURONLINE - PURWAKARTA, Pemerintah kabupaten Purwakarta telah menganggarkan Rp40 miliar untuk membangun 
2.000 saung (gubuk) di area persawahan dan dilengkapi fasilitas nirkabel inernet.
Dedi Mulyadi menjelaskan, alasan rencana 
pembangunan saung internet itu agar para petani dan anak-anak mereka 
dapat mengakses informasi dari internet.
Menurut dia, petani dapat meningkatkan produktivitas pertanian dengan
 memperluas wawasan tentang bercocok tanam. Sementara, anak-anaknya 
dapat memperluas ilmu pengetahuan, sehingga menunjang pendidikan di 
sekolah.
"Di Purwakarta terdapat kurang lebih 20 ribu hektare persawahan. 
Jadi, setiap satu hektare sawah akan dibangun satu saung yang dilengkapi
 dengan jaringan internet,” ujarnya di Purwakarta, Rabu, 6 Mei 2015.
Dedi berharap, melalui program itu, wawasan mereka tentang 
peternakan dan pertanian lebih terbuka. Internet 
bisa menjadi media untuk jual-beli hewan ternak dan hasil panen. Bisa 
pula untuk mencari informasi lain soal pertanian.
Selama ini sebenarnya seluruh kecamatan, kelurahan, dan 
desa, telah terkoneksi internet. Apalagi dulu ada kebijakan pembuatan 
kartu tanda penduduk (KTP) di desa-desa. Namun karena ada kebijakan 
e-KTP, pembuatan KTP pun harus di kecamatan. Akhirnya, internet di desa 
tidak terlalu dimanfaatkan.
Bupati memperkirakan realisasi pembangunan saung internet itu dimulai
 pada pertengahan tahun 2015. Sedangkan dananya dialokasikan dalam 
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan.
"Program ini kami beri nama kampung cyber. Kami targetkan dua bulan ke depan program ini selesai" tuturnya. [viva/*] 
