Petir Sambar Jamaah Mushola KJA Jatiluhur, Dua Orang Tewas

Purwakarta, Jatiluhuronline.com - Hujan deras yang mengguyur di beberapa wilayah Kabupaten Purwakarta mengakibatkan dua orang meninggal dunia di Kolam Apung Zona II Jatiluhur tepatnya di Desa Kembangkuning, Kecamatan Jatiluhur, Jumat (27/12/2019) sekitar pukul 15.00.

Menurut informasi yang diterima, kejadian berawal saat enam orang Jamaah khuruj tengah melaksanakan itikaf di Masjid Al Ikhlas, Kampung Servis, Desa Jatimekar, Jatiluhur.

Kemudian mereka berangkat ke Musala Ar-Rohmat yang berada di Zona II KJA Jatiluhur atas undangan pemilik kolam mushola bernama Enjang.

"Enam orang jamaah ini ada di Masjid Al Ikhlas dijemput Enjang dengan menaiki perahu menuju Musala Ar-Rohmat. Mereka tiba pukul 14.20. Ketika tiba mereka shalat sunat dan berdoa dilanjut tausiah. Saat itu, cuaca mendung dan hujan deras disertai petir hingga menyambar tepat di atas Mushala Ar Rohmat," ujar Muhri, saksi mata warga Kampung Caringin RT 5/1, Desa Kembangkuning, Jatiluhur, Purwakarta.

Disaat kondisi cuaca hujan disertai petir di lokasi kejadian, mereka terpental dan salah seorang dari jamaah bernama Nuriman terbangun dengan posisi lemas dan linglung akibat terkena sambaran petir.

"Tak lama pemilik kolam tersadar. Bersama Nuriman, pemilik kolam mengecek kondisi yang lain. Namun jamaah bernama Sutejo dan Surianto tak sadarkan diri, sedangkan Hamzah merintih kesakitan dan mengalami luka bakar di tangannya," katanya.

Sementara Sutejo dan Surianto dinyatakan tewas. Surianto mengalami luka bakar di bagian dada, sedangkan Sutejo luka bakar di bagian kepala.

Korban luka kemudian dibawa ke RSUD Bayu Asih sekira pukul 15.30. Sementara korban meninggal langsung di evakuasi ke Masjid Al Muhajirin Usman Kebon Kolot Purwakarta.

Berikut identitas korban meninggal dunia : Surianto (39), Kota Tengah RT 3/2, Desa Kota Tengah, Rokan Hulu. Sutejo (54), Pekanbaru, Riau. ***

SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER